بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Berhias bagi Wanita

Banyak sebagian orang dilingkungan kita yang tidak banyak memahami makna berhias untuk suami seperti apa,bahkan terkadang menganggap sepele masalah tersebut.padahal sebenarnya jika setiap suami ditanyakan apakah dia lebih senang  dengan istri yang berdandan dengan tampilan yang menarik perhatian suami atau lebih senang dengan istri yang tampil apa adanya dan tidak menarik suami,pasti jawaban yang akan kita dapatkan adalah pilihan yang pertama.

Kenapa demikian??? Karena ya sudah jadi fitrahnya sebagai laki-laki yang menyukai wanita, dan tentunya setiap laki-laki menginginkan wanita yang cantik.

Lalu bagaimana dengan kita-kita yang merasa wajahnya tidak terlalu cantik dan standar-standar saja, apakah itu berarti suami kita tidak menyukai kita???

Eits... tunggu dulu,kita tidak boleh pesimis.. karena sesungguhnya semua wanita yang Allah ciptakan itu sempurna dan cantik,hanya saja  tinggal kita yang menunjukkan dimana sisi kecantikan kita tersebut.

Untuk itu disini saya ingin berbagi sedikit ilmu tentang berhias yang sesuai dengan tuntunan syariat islam serta Insyaalloh mudah2an akan menjadi daya tarik tersendiri  bagi  suami.

Ada beberapa cara  berhias yang dianjurkan islam anatara lain :

©    Bersiwak

Begitu besar manfaat yang bisa kita dapatkan dari bersiwak yaitu bisa menjaga kebersihan.

Rasulullah  bersabda  :

“ Andaikata tidak karena aku memberatkan ummatku, tentu aku memerintahkan untuk bersiwak bersama setiap shalat.

©    Istinsyaq

Maksudnya memasukkan  air kedalam hidung yang berarti membersihkan hidung

©    Memotong kuku

©    Mencuci ruas-ruas jari tangan dan kaki

©    Mencabuti dan Mencukur rambut ketiak

©    Mencukur rambut dibawah perut

©    Mencuci pakaian yang kotor

©    Besisir atau merapikan rambut

©    Mengecat rambut uban

Adapun dalam mengecat rambut  yang diperbolehkan disini adalah selain warna hitam, karena mengecat rambut dengan warna hitam hukumnya haram

©    Bercelak

©    Mencuci bekas darah haid dan nifas dengan air dicampuri minyak wangi. Dalam hal ini terutama membasuh kemaluannya, hingga tidak meninggalkan bercak ataupun bau yang tidak sedap.

Adapun beberapa cara berhias yang diperbolehkan bagi wanita adalah :

©    Mengenakan sutra dan emas

Dari Abu Musa Al- Asy’ari, dari Rasulullah  

“ dihalalkan emas dan sutra bagi kaum wanita dari ummatku dan hal itu diharamkan bagi kaum laki-laki. (Diriwayatkan At Tirmidzi dan Anasa’i)

©     Mutiara dan berbagai jenis batu permata

©     Pewarna yang memerahkan pipi dan memutihkan wajah

Hal ini dikiyaskan dengan riwayat dari Anas  ia berkata “ Nabi  melarang laki-laki berhias dengan kunyit”

Disini saya ingin sedikit memberikan sedikit tambahan tentang  berdandan dengan menggunakan kosmetik berdasarkan sumber yang insyaalloh shahih.

Yaitu, kosmetik boleh digunakan selama tidak ditunjukan  kecuali kepada orang yang Allah  perbolehkan untuk melihatnya. Selain itu tidak terdapat penipuan, pemalsuan bagi seseorang serta tidak menimbulkan efek-efek yang berbahaya pada kulit perempuan yang memakainya.

Jadi jika seandaiya kita ingin memakai kosmetik kecantikan untuk dipakai dan ditunjukkan kepada suami kita maka itu diperbolehkan,dan tentunya tadi, hal tersebut masih dalam batas kewajaran dan tidak menimbulkan bahaya bagi diri kita sendiri.

Untuk itu kita harus cerdas dalam memilih produk kecantikan yang cocok untuk kulit kita dan tentunya juga halal. Wallahu a’lam